Tulisan ini akan membahas secara detail dan lengkap tentang apa bedanya antara file png dengan file jpeg. Sehingga kamu mengetahui masing-masing keunggulan dan kekurangan dari setiap format. Serta sedikit sejarah tentang asal usul format tersebut. Berikut adalah artikel yang saya buat tentang perbedaan antara file png dengan file jpeg.
Mengenal File PNG dan File JPEG
Baca juga:
Artikel ini akan menjelaskan perbedaan-perbedaan tersebut secara detail, serta keunggulan dan kekurangan masing-masing format file. Simak beberapa poin dibawah ini untuk mengenali apa bedanya antara file png dengan file jpeg.
Metode kompresi
Metode kompresi adalah cara yang digunakan untuk mengurangi ukuran file gambar tanpa mengubah dimensi atau resolusinya. Ada dua jenis metode kompresi, yaitu lossy dan lossless.
- File jpeg menggunakan metode kompresi lossy, yang artinya menghilangkan sebagian informasi gambar untuk mengurangi ukuran file. Hal ini menyebabkan kualitas gambar menurun jika terlalu banyak dikompresi. Kompresi lossy cocok untuk gambar yang memiliki banyak warna dan detail, seperti foto.
- File png menggunakan metode kompresi lossless, yang artinya tidak menghilangkan informasi gambar sama sekali. Hal ini membuat kualitas gambar tetap terjaga meskipun ukuran file besar. Kompresi lossless cocok untuk gambar yang memiliki warna dan detail yang sedikit, seperti logo atau ikon.
Kualitas gambar
Kualitas gambar adalah tingkat ketajaman, kejernihan, dan kecerahan gambar. Kualitas gambar dipengaruhi oleh metode kompresi, jumlah warna, dan bit depth.
- File jpeg memiliki kualitas gambar yang beragam, tergantung pada tingkat kompresinya. Semakin tinggi kompresinya, semakin rendah kualitasnya. File jpeg dapat menampilkan hingga 16 juta warna, dengan bit depth 24 bit. File jpeg cocok untuk gambar yang memiliki gradasi warna yang halus, seperti foto alam atau wajah.
- File png memiliki kualitas gambar yang konstan, tidak terpengaruh oleh tingkat kompresinya. File png dapat menampilkan hingga 16 juta warna, dengan bit depth 24 bit atau 32 bit. File png cocok untuk gambar yang memiliki warna yang tegas dan kontras, seperti teks atau grafik.
Ukuran file
Ukuran file adalah jumlah ruang yang ditempati oleh file gambar di memori atau penyimpanan. Ukuran file dipengaruh oleh metode kompresi, jumlah warna, dan bit depth.
- File jpeg memiliki ukuran file yang relatif kecil, karena menggunakan metode kompresi lossy. Ukuran file jpeg dapat disesuaikan dengan mengubah tingkat kompresinya. Semakin tinggi kompresinya, semakin kecil ukuran file-nya. File jpeg cocok untuk gambar yang ingin dibagikan atau diunggah ke internet, karena dapat menghemat bandwidth dan waktu.
- File png memiliki ukuran file yang relatif besar, karena menggunakan metode kompresi lossless. Ukuran file png tidak dapat disesuaikan dengan mudah, karena tidak ada pengaturan kompresinya. File png cocok untuk gambar yang ingin disimpan atau dicetak dengan kualitas tinggi, karena tidak ada kehilangan informasi gambar.
Fitur tambahan
Fitur tambahan adalah kemampuan atau fungsi tambahan yang dimiliki oleh file gambar selain menyimpan gambar itu sendiri. Fitur tambahan dapat berupa transparansi, animasi, atau metadata.
- File jpeg tidak memiliki fitur tambahan yang signifikan, kecuali metadata. Metadata adalah informasi tambahan yang disimpan bersama dengan gambar, seperti tanggal, lokasi, atau kamera yang digunakan untuk mengambil gambar. Metadata dapat berguna untuk keperluan dokumentasi atau referensi.
- File png memiliki fitur tambahan yang penting, yaitu transparansi. Transparansi adalah kemampuan untuk membuat bagian tertentu dari gambar tidak memiliki warna atau latar belakang. Transparansi dapat berguna untuk membuat gambar yang dapat digabungkan dengan gambar lain, seperti logo atau stiker. File png juga dapat menyimpan animasi, meskipun tidak sepopuler file gif.
- Fitur transparan inilah yang membuat file png lebih banyak digunakan ke dalam sebuah game, contohnya sebagai livery bussid ataupun kit dls. Dimana game tersebut membutuhkan sebuah gambar yang mampu menampilkan transparansi atau gambar yang tidak terdapat sebuah latar belakang sama sekali.
Sejarah
Sejarah adalah latar belakang atau asal-usul dari file gambar, termasuk siapa yang membuatnya, kapan, dan untuk apa.
File JPEG
File jpeg dikembangkan oleh Joint Photographic Experts Group (JPEG) pada tahun 1992. Tujuan dari pengembangan file jpeg adalah untuk membuat format file yang dapat mengompresi gambar foto dengan efisien, tanpa mengorbankan terlalu banyak kualitas. File jpeg menjadi standar internasional untuk gambar digital, dan banyak digunakan di web, media sosial, dan kamera digital.File PNG
Kesimpulan
File png dan file jpeg adalah dua jenis format file yang berbeda, baik dari segi metode kompresi, kualitas gambar, ukuran file, fitur tambahan, maupun sejarahnya. Keduanya memiliki keunggulan dan kekurangan masing-masing, yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan tujuan penggunaannya. Berikut adalah ringkasan dari perbedaan antara file png dan file jpeg:
Kriteria | File png | File jpeg |
---|---|---|
Metode kompresi | Lossless | Lossy |
Kualitas gambar | Konstan | Beragam |
Ukuran file | Besar | Kecil |
Fitur tambahan | Transparansi, animasi | Metadata |
Sejarah | 1994, pengganti gif | 1992, standar gambar digital |